Rabu, 25 November 2015

CARA MENANAM / BUDIDAYA SORGUM / CANTEL



CARA MENANAM / BUDIDAYA SORGUM / CANTEL, Sorgum atau didaerah saya menyebut nya Cantel,adalah jenis tanaman yang dimanfaatkan buahnya untuk dijadikan tepung sorgum sebagai kebutuhan pangan pokok  , juga bisa diolah untuk pakan ternak dan bahan baku industri. Di Indonesia tanaman ini di budidayakan didaerah bagain timur , tepung sorgum dapat diolah menjadi bermacam � macam jenis makanan , seperti aneka kue ,roti , jenang ,tepung bubur dll.





Menanam / membudidaya kan sorgum tidak sulit karena tanaman ini dapat tumbuh di daerah yang tinggi maupun yang rendah.tanah yang di butuhkan dari tanah lempung , lempung berpasir , tanah branjangan tanah lebu dan tanah yang mengandung bahan organik.curah hujan sedang , suhu udara 22- 32 derajat c , ph tanah 5,5 � 7. Dan tata air yang baik.

Cara menanam / budidaya sorgum / cantel

Persiapan lahan


Lahan atau sawah digemburkan dengan di cangkul/ di bajak dengan kedalaman 25 cm , selanjutnya dihaluskan dan disebarkan pupuk kandang / kompos atau bokashi 7- 10 ton / ha . Secara merata ,lalu buat bedengan kecil / setengah bedengan besar , tinggi 25 cm ,lebar 30 cm , jarak bedengan 25 cm.  


Persiapan bibit

Bibit sorgum didapat dari biji sorgum yang telah masak , kemudian di jemur beberapa hari lalu disimpan ditempat terbuka selama  1 minggu , atau membeli bibit sorgum yang dikeluarkan oleh dinas pertanian varietas unggul seperti ( Kawali atau Numbu ).


Penanaman  sorgum

Buat lubang pada bedengan dengan kedalaman 5 cm ,jarak lubang 20 -25 cm , sebelum di tanam biji sorgum harus dicampur dulu dengan insektisida Karbosulfan  ( marshal 200 EC ) dengan dosis 30 gram /4 kg  biji sorgum agar tidak dimakan burung dan semut ,selanjutnya masukkan biji sorgum 2 butir tiap lubang , kemudian tutup dengan tanah atau dengan bokashi lebih baik , selanjutmya lakukan penyiraman dengan air yang tidak deras , bila jenis tanah yang basah tidak perlu dilakukan pengairan.


 Perawatan tanaman sorgum

Penyulaman dan penjarangan dilakukan untuk mendapatkan kerapatan tanaman yang diinginkan, apabila ada tanaman yang tidak tumbuh segera di ganti dengan yang baru, atau tanaman yang terlalu rapat di kurangi / di pindah.

Pengairan dilakukan pada waktu setelah pemberian pupuk dan 15 hari sekali setelah pemupukan ke 3, cara pengairan dengan menggenangi parit sampai penuh dan segera dilakukan pembuangan sampai bersih setelah rata .

Penyiangan / pembersihan gulma dilakukan 2 kali yaitu pada umur 10 hari dan 25 hari atau apabila rumput telah tumbuh dan menggangu tanaman utama, caranya dengan menggunakan cangkul atau sabit.

Pembubunan atau ipuk , merapikan bedengan dengan menumpuk tanah pada akar tanaman yang longsor akibat air  hujan / pengairan. Pekerjaan ini dilakukan 2- 3 kali.





Pemupukan tanaman sorgum

Pemupukan tanaman sorgum dilakukan 3 kali , pemupukan pertama dilakukan pada umur 7 hst  kemudian 21 hst dan terakhir 35 -40 hst.


Umur pemupukan
Jenis pupuk
Urea
Za
phonska
Tsp
kalium
1 .  7 hst
105 kg/ha
-
105 kg/ ha
50 kg/ ha
-
2.  21 hst
150 kg/ha
-
125 kg/ ha
-
80 kg/ ha
3.  35- 40 hst
-
150 kg/ ha
105 kg/ ha
-
-



Hama dan penyakit tanaman sorgum

Hama yang menyerang tanaman sorgum antara lain ulat tanah , uret , lalat penggorok,kutu putih, cabuk , ulat daun. Cara pengendalianya : untuk membasmi ulat tanah dan uret dengan memberikan furadan 3g  saat bersamaan dengan pemupukkan, untuk membasmi kutu gunakan insektisida berbahan aktif Imidakloprit, sedangkan untuk ulat daun gunakan  metomil, dimehipo.

Penyakit yang menyerang tanaman sorgum antara lain : layu bakteri, layu fusarium, bercak daun, untuk mengendalikan gunakan fungisida berbahan aktif bactocyn, mancozeb, iprodium.


Panen  sorgum

Tanaman sorgum dapat di panen ketika buah sorgum telah masak / tua  di pohon ,ciri- cirinya : kulit buah sudah berubah warna dari hijau menjadi hitam / merah dan kulit buah sudah pecah dan kelihatan isinya  biasanya pane dilakukan pada umur 90 � 100  hst atau  45 hari setelah bakal biji terbentuk.


       



Panen sorgum dengan di potong bagaian tangkai 7- 10 cm dari buahnya . setelah di petik dikumpulkan .

Demikian cara menanam / budidaya sorgum / cantel .semoga bermanfaat 


Selasa, 24 November 2015

CARA MENANAM / BUDIDAYA TEH HIJAU DI POT / POLYBAG



CARA MENANAM / BUDIDAYA TEH HIJAU DI POT / POLYBAG, Tanaman teh yang mempunyai nama ilmiah Camellia sinensis ,berasal dari daratan Asia bagaian selatan dan tenggara namun saat ini telah di budidayakan hampir seluruh dunia karena tanaman ini dapat tumbuh baik di daerah tropis maupun sub tropis, tanaman teh di manfaatkan daunnya untuk membuat teh sebagai hidangan minuman dan juga sebagai obat herbal, teh hijau mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan . karena tanaman mempunyai banyak manfaat  dan mudah tumbuh ,  kita bisa menanam tanaman teh hijau di rumah kita di pekarangan  atau di pot / polybag. Berikut ini cara menanam / budidaya teh hijau di pot / polybag.



            




Cara menanam / budidaya teh hijau di pot / polybag.

Untuk melakukan budidaya tanaman teh hijau di polybag / pot , yang perlu disiapkan antara lain :

1.     Media tanah dan pot/ polybag .

Tanah yang di perlukan adalah tanah lempung atau lempung berpasir kemudian tambahkan bokashi dengan perbandingan 1: 1 aduk merata , lalu tambahkan Furadan sekitar 25 gram / pot atau polybag , ini berfungsi untuk mengendalikan hama dari tanah. Kemudian pot / polybag yang di perlukan pilih ukuran diameter 25 cm 


2.     Bibit tanaman teh

Bibit tanaman teh bisa di dapat dari biji tanaman teh maupun dari stek batang , untuk bibit teh dari biji harus dilakukan persemaian lebih dahulu .kalau  saya menanam dari batang tanaman teh hijau di pilih yang lurus dan sehat  kemudian di potong dan dibiarkan selama 1 hari di wadah yang berisi air .


3.     Air , sedikit obat anti hama ( furadan )


Cara menanam teh hijau

  Tanah yang bercampur bokashi di masukkan kedalam pot / polybag sampai agak penuh , kemudan lakukan pengocoran / penyiraman sampai basah merata ,selanjutnya tanam bibit teh dari batabg teh sedalam 7 � 10 cm kemudian rapatkan denga ditekan bagaian pangkal batang .



                          




Perawatan tanaman teh hijau

Penyiraman dilakukan tiap hari untuk tanaman yang masih baru , kemudian setelah tumbuh bisa dilakukan 2 � 3 hari sekali .

Pembersihan gulma /rumput penggangu dilakukan 2 minggu sekali atau bila rumput telah tumbuh agar pertumbuhan tanaman tidak terganggu.

Pemberian pupuk dilakukan rutin 1 minggu sekali pupuk yang di gunakan sebaiknya pupuk organik ( kompos , bokashi,) dan lakukan penyiraman setelah pemupukan , agar cepat meresap kedalam tanah.



                      





Panen tanaman teh hijau di polybag/ pot.

Panen daun teh.........ehm...... itu  kata yang cocok  di gunakan pada  perkebunan skala besar dan luas , sedangkan pada budidaya dalam pot / polybag cukup dengan menggunakan kata �  petik daun teh...�.

Daun teh dapat di petik dan di manfaatkan bila daunya  sudah subur dan rimbun , kira �k ira 6 � 7 bulan setelah tanamam , cara panen dengan di petik pada ujung atau daun yang muda.


 Demikian tentang cara menanam / budidaya teh hijau di pot / polybag. Semoga bermanfaat .


Kamis, 19 November 2015

CARA MENANAM / BUDIDAYA KEDONDONG DI POT/ POLYBAG



CARA MENANAM / BUDIDAYA KEDONDONG DI POT / POLYBAG, Kedondong adalah tanaman buah yang dikenal juga dengan nama Ambarella. Tanaman ini masuk kedalam suku mangga � mangga an.buah kedondong di manfaatkan untuk hidangan buah atau asinan dan juga di buat selai.daun kedondong juga dapat di buat penyedap masakan pepes.



        



Menanam kedondong sangat mudah , karena kedondong dapat tumbuh di segala tempat ketinggian, media tanah mulai  yang lempung sampai berpasir,asalkan mempunyai unsur  hara yang cukup untuk pertumbuhan .curah hujan sedang , sinar matahari 80 %, suhu udara untuk pertumbuhan 20 � 32 derajat C. Berikut ini saya smpaikan cara menanam kedondong di pot / polybag.


Cara menanam / budidaya kedondong di pot / polybag

Yang perlu disiapkan untuk melakukan penanaman / budidaya kedondong di pot / polybag  anta lain:

Media tanam yaitu tanah dan wadah nya polibag / pot

Siapkan tanah , bokashi dan aduk secara merata dengan perbandingan 1: 1 , kemudian tambahkan Furadan 3 g ( Insektisida untuk mencegah hama dari tanah) campurkan secara merata.

Kemudian mempersiapkan polibag / pot  yang besar diameter kira � kira  50 cm dan tinggi 50 cm .

Bibit kedondong disiapkan yang berasal dari perbanyak secara vegetatif ( stek , cangkok, sambung pucuk ) karena lebih cepat berbuah dan identik dengan induknya . bibit harus sehat dan bukan dari tanaman yang bekas terserang penyakit.



                     




Menanam kedondong di pot / polibag.

Masukan tanah yang bercampur bokashi kedalam pot / polybag setinggi 25 cm kemudian siram sampai basah merata , lalu masukkan bibit kedondong dan atur akarnya  menyebar rata  dan selanjutnya timbun dengan tanah dan lakukan pengairan secara merata , kemudian pasang tajuk dan ikat dengan tali agar tanaman tidak bergerak.


Perawatan tanaman kedondong

Penyiraman tanaman yang masih baru dilakukan pagi dan sore hari , bila telah hidup bisa dilakukan 2 hari sekali dan bila sudah mulai besar dapat dilakukan 4 �  6 hari sekali melihat kondisi tanah .

Penyulaman dilakukan dengan menganti tanaman yang mati atau kurang sehat dengan tanaman yang baru dan sehat.

Pembersihan gulma dilakukan bila rumput penggangu telah tumbuh , pekerjaan ini dilakukan 2 minggu sekali.

Pemupukan tanaman kedondong dilakukan pertama kali pada umur 2 minggu , untuk pertumbuhan gunakan pupuk yang mempunyai kandungan Nitrogen tinggi seperti  Urea / NPK , juga bisa pupuk cair , dosisi awal pemupukan yaitu 20 gram / 1 sendok makan , sebar di sekitar batang tanaman kemudian lakukan pengairan sampai pupuk larut . kemudian pemupukan selanjutnya dilakukan pada umur  1 bulan , 2 bulan 4 bulan , 8 bulan dan seterusnya dan perlu ditambahkan bokashi setiap kali pemupukan, untuk dosis pemupukan ditambahkan sesuai dengan umur tanaman . dan setiap setelah pemupukan harus dilakukan pengairan / penyiraman sampai pupuk larut kedalam tanah.


Pemanenan kedondong






Panen tanaman kedondong bisa dilakukan setelah tanaman umur 1- 1,5 tahun setelah penanaman , buah yang siap di petik bila sudah tua di pohon cirinya antara lain : warna kulit buah sudah hijau tua , dan sudah beraroma harum. Cara panen dengan di petik tangkainya dan dikumpulkan dalam keranjang .


Demikian cara menanam / budidaya kedondong di pot / polybag. Semoga bermanfaat.


Rabu, 04 November 2015

CARA MENANAM / BUDIDAYA RUMPUT GAJAH

Tags


CARA MENANAM / BUDIDAYA RUMPUT GAJAH, Rumput gajah atau gajahan, elephant grass , adalah jenis tanaman rumput �rumputan yang mempunyai nutrisi yang tinggi untuk konsumsi ternak seperti kambing , kerbau , sapi perah , sapi pedaging dan lain- lain . untuk menanam atau membudidayakan rumput gajah sangat mudah , karena tanaman ini mudah tumbuh di segala tempat dan tahan dengan cuaca panas serta sedikit air.


                          




Cara menanam / budidaya rumput gajah


 Persiapan lahan

Menanam rumput gajah bisa di lakukan ditepi ( di galeng / galengan) sebagai pagar tanaman utama atau di sawahnya . untuk menanam rumput gajah yang perlu disiapkan dulu lahannya , sawah atau galengan di gemburkan dengan dicangkul dibalik tanahnya agar tanah yang di dalam terangkat diatas. Sedangkan untuk penanaman yang luas dilakukan di areal sawah yaitu dengan mengemburkan sawah dengan di bajak / di traktor kemudian dihaluskan dan di buat bedengan agak rendah ( di taburi bokashi dahulu lebih baik) .


Persiapan bibit rumput gajah / gajahan

Bibit rumput gajah diambil dari batang tanaman yang di biarkan sampai ber ruas panjang, kemudian ruas di potong �potong 25- 30 cm lalu di ikat dan di biarkan 1- 3 hari ditempat basah agar akarnya cepat keluar.


Penanaman rumput gajah

Lakukan penyiraman / pengairan secara merata  pada lahan / bedengan yang akan di tanami , misalnya yang ditanamai pada galengan / tepi sawah , cukup dengan menyiram sampai merata .

Kemudian tancapkan bibit rumput gajah sealam 10- 15 cm  kedalam tanah yang telah disiram atau basah jarak tanaman 25 � 30 cm , perhatikan bibit rumput gajqah jangan sampai terbalik nanti tidak dapat tumbuh. Kemudian siram lagi secara merata.







Perawatan tanaman rumput gajah

 Tanaman rumput gajah tidak perlu dilakukan perawatan secara intensif , mungkin hanya pemupukan dan pengairan saja . untuk pemupukan tanaman dilakukan 2 minggu sekali dan setelah di panen , pupuk yang di gunaakn Urea dengan cara di sebar pada batang tanaman kemudian dilakukan penyiraman / lep.
 Pengairan dilakukan setelah pemupukan  dan 1 minggu sekali lebih baik ,agar cepat tumbuh .
                   
 Panen rumput gajah

Panen dilakukan disaat tanaman sudah besar dan tingginya 2 m atau menurut kebutuhan , biasanya tanaman umur 2 bulan sudah bisa mulai di panen . dan selanjutnya di panen setiap 8- 12 hari kemudian secara terus menerus.



                    




 Demikian cara menanam / budidaya rumput gajah , gajahan.semoga bermanfaat.